Rabu, 03 Juni 2009

Ir H Agus Gunawan Bertekad Membangun Kota Bandung

Partai Demokrat Kota Bandung, berhasil mendudukan 20 orang kader terbaiknya untuk duduk di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung, salah satunya Ir H Ahug Gunawan. Bagi Agus, dengan terpilihnya dirinya menjadi anggota dewan merupakan sebuah amanat harus dijalani dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab. Pria lulusan Teknik Pangan Universitas Pasundan ini, ingin memberikan semuanya yang terbaik bagi kemajuan sekaligus kesejahteraan bagi masyarakat Kota Bandung.
Dalam perbincangannya dengan Purnayudha, program jangka pendek yang telah dirancang oleh ayah dari Esha Gustiana Prasetya Gunawan, Vicky Firmansya dan Rafly Akbar Maulana ini, antara lain secara umum membesarkan Partai Demokrat serta lebih mendekatkan diri kepada masyarakat yang menjadi konstituenya melalui berbagai kegiatan yang bermanffat bagi masyarakat. Kegiatan tersebut berupa bakti social, khitanan masal,serta membantu anak anak yatim piatu. “Insya Allah program tersebut akan saya realisasikan selama 7 bulan” ujar Suami dari Dra Hj Pangestu ini.
Sementara untuk program jangka panjang, Agus akan memberikan perbekalan perbekalan kepada kader kader partai, agar lebih tahu tugas pokok masing masing dalam mensukseskan kembali SBY- Budhiono dalam pilpres 2009, selain itu juga untuk menyiapkan kader kadernya pada pemilu tahun 2014 mendatang.
Pengalaman diberbagai organisasi, merupakan modal yang sangat berarti bagi Agus untuk menjadi wakil rakyat. Dengan modal tersebut Agus sebagai anggota DPRD Periode 2009-2014 ini akan mampu membawa aspirasi masyarakat kota Bandung untuk perubahan yang lebih baik (semoga).

Gaji Polisi Naik, Kenapa Tidak ?


Oleh : Indra
Tugas dan tanggung jawab Institusi Kepolisian setiap hari makin meningkat. Dengan semakin bertambahnya jumlah pendduduk serta makin meningkatnya jumlah angka pengangguran, sedikitnya akan berpengaruh terhadap meningkatnya angka tindakan kriminal. Sehingga mau tidak mau, korp kepolisian harus bekerja extra ketat dalam menciptakan situasi yang kondusif serta menjamin rasa aman bagi masyarakat. Dinegara kita, ratio jumlah personil Kepolisian memang belum seimbang dibanding dengan meningkatnya jumlah penduduk.
Tugas Korp kepolisian sebagai aparatur pemerintah tentu berbeda dengan aparatur pemerintah lainnya (PNS). Polisi harus bertugas 1X24 jam dalam melaksanakan tugas untuk memberikan perlindungan, pengayoman , pelayanan serta penegakan hukum tanpa adanya tambahan uang lembur. Dengan tugas yang semakin berat tersebut, kiranya kesejahteraan Korp kepolisian, TNI dan PNS harus menjadi perhatian bagi pemerintah dan DPR. Dengan kesejahteraan yang memadai, maka akan tercipta kepolisian yang profesional dan proposional.
Kita tidak menutup mata, Jika saat ini masih ada prilaku oknum aparat pemerintah termasuk kepolisian yang menyimpang dari aturan dalam memberikan pelayanan publik. Biasanya alasan kesejahteraan yang menyebabkan oknum aparat berprilaku demikian. Diharapkan dengan kesejahteran yang memadai dapat meningkatkan kinerja dalam memberikan pelayanan public serta menghindari perbuatan tercela yang merugikan masyarakat.
Kepolisian sebagai bagian dari aparatur pemerintahan harus terbebas dari praktek tercela , seperti Suap, pemerasan, pungli, pembekingan serta tindakan tercela yang lainnya yang merugikan citra kepolisian. Untuk menciptakan korp kepolisian yang bersih, profesional dan proposional, dengan cara system penggajian Korp kepolisian harus dibedakan dengan aparatur lainnya. Hal tersebut sangat beralasan dan manusiawi . Pertama, polisi harus bertugas selama 24 jam penuh dalam memberikan pengayoman, perlindungan dan penegagkan hukum. Dengan semakin meningkatnya tingkat kriminalitas dari hari ke hari, beban kepolisian pun semakin meningkat. Dimana Korp kepolisian harus melakukan kegiatan Patroli, penjagaan dan pengawalan termasuk melakukan tindakan reprensip (pengejaran, pengejaran dan penangkapan ) disamping sarana dan prasarana yang belum memadai.
Kedua, Kenaikan harga kebutuhan pokok yang semakin meningkat dan tidak terkontrol oleh pemerintah sehingga harga harga ditentukan oleh pasar, sehingga sangat berpengaruh pada tingkat kesejahteraan masyarakat termasuk anggota polisi. Ketiga polisi harus bertugas selama 1x24 jam tanpa adanya uang lembur.
Prestasi yang ditorehkan oleh korp kepolisian dalam mengungkap berbagai tindakan kriminal dalam skala nasional maupun internasional cukup menggembirakan. Diantaranya Korp kepolisian berhasil mengungkap dan menangkap jaringan teroris di tanah air, pengungkapan mafia obat terlarang serta kejahatan yang lainnya. Prestasi emas yang diraih oleh institusi kepolisian tentunya menjadi kebanggaan tersendiri bagi kepolisian dan juga masyarakat Indonesia yang telah diakui secara internasional.
Kemajuan prestasi kepolisian yang telah disapih dari unsur militer setelah era reformasi bergulir, tidak terlepas dari kerja keras personel kepolisian ditambah peran serta masyarakat termasuk TNI didalamnya. Kerjasama yang solid antara TNI dan Korp kepolisian tentunya akan menambah rasa aman dan tentram bagi masyarakat. Saat ini pihak kepolisian telah melakukan berbagai upaya dalam menciptakan korp kepolisian supaya tetap tegak dalam kemandirian memberikan perlindungan dan memberikan pelayanan bagi masyarakat, serta peneggakkan hukum tanpa adanya intervensi dari pihak manapun. Hal tersebut akan menumbuhkan kepercayaan publik yang semakin kuat. Dengan demikian masyarakatpun akan membantu tugas tugas kepolisian bukan saja berupa informasi, namun bisa juga dalam bentuk dana secara legal, tanpa adanya maksud untuk kongkalingkong.
Mengingat semakin beratnya tugas kepolisian ditengah himpitan ekonomi yang semakin terpuruk, sementara gaji yang diterima masih jauh dari harapan, sangat wajar dan manusiawi jika korp kepolisian kesejahteraannya ditingkatkan melalui kenaikan gaji. Namun semua itu kembali kepada political will dari pemerintah dan DPR. Semoga di hari Bhayangkara tahun 2009 ini,korp kepolisian akan lebih baik lagi dan menjdi kebanggan masyarakat Indonesia. Tak lupa segenap Pimpinan dan wartawan majalah purna yudha mengucapkan selamat hari bhayangkara ke tahun 2009 (Penulis adalah wartawan Purnayudha).

Madu Rosella "Sinergi" kaya sejuta Manfaat



Produk lebah yang sering popular penggunaannya sejak peradaban dimulai adalah Madu. Sejak dulu Manusia telah memanfaatkan madu sebagai makanan, Bumbu Perasa, Obat hingga produk kecantikan. Karena khasiatnya yang hebat inilah bangsa mesir kuno menggunakanya sebagai bekal kubur yang disertakan bagi raja raja di dalam pyramid, dan digunakan pula sebagai ramuan pengawet Mummy.
Ibnu Sina, Sarjana yang terkenal ahli ketabiban dan filsafat (890-1037) dalam usia tuanya masih terlihat tetap sugar bugar layaknya seorang pemuda. Ketika ditanya rahasia awet mudanya, ibnu Sina mengungkapkan bahwa dia selalu mencampurkan madu kedalam makanannya.
Madu mengandung banyak manfaat dan kandungan macam macam mineral yang dibutuhkan oleh tubuh antara lain Na, K, Fe, Cl, P, S,J, Mn, Si, Cr, Ni, Za dan lain sebagainya. Selain Mineral, vitamin yang terkandung dalam madu antara lain A,B,komplek dan C,D,E,K,H dan lain sebagainya. Untuk kandungan asam asam organic yang terkandung dalam madu yaitu asam laktat, asam Oksalat, asam sitrat, asam tartrat, asam malat dan lain lain. Selain itu madu pun didalamnya terkandung suatu Zat yang disebut Biogenetik stimulans yang dapat merangsang keaktifan pertumbuhan tubuh manusia. Madu pun mengandung asam asam amino esensial karbohidrat, gula dan lain lain.
Untuk dapat mendapatkan khasiat yang maksimal dari madu, Kita dapat menggunakannya dengan cara bermacam macam, seperti dicampur dengan air atau pun dijadikan sebagai tonikum. Madu dapat digunakan untuk mengobati berbagai macam penyakit menahun, luka luka dimulut, Infeksi kulit, dan Luka terbakar. Selain untuk mengobati, Madu memiliki daya antibiotic dan didalamnya terdapat Zat Stimulator agar Sel sel jaringan tubuh menusia lebih cepat atau aktif tumbuh dalam memperbayak diri.
Untuk Lebih mensinergikan manfaat madu, Seorang Ahli Therapi asal bandung, Iskandar Sumaryo yang akrab dipanggil Pak Is,telah berhasil mensinergikan madu dengan Bunga Rosella dengan merk Madu Sinergi. Menurut Pak Is Manfaat bunga Rosella sudah cukup terkenal di masyarakat, diantaranya dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit Diantaranya Menurunkan asam urat, menstabilkan tekanan darah, menurunkan kadar kolesterol,memperbaiki metabolisme, mencerdaskan otak, melangsingkan tubuh, mencegah kanker, meredakan batuk kronis, menurunkan suhu badan, maag menahun, menambah gairah Sex dan lain lain.
Untuk dapat mensinergikan manfaat Madu dan bunga rosella, didalam pemilihan bahan baku Madu Sinergi, dipilih bahan bahan yang kualitas baik. Untuk madu sendiri didatangkan dari jawa tengah yang dikenal dengan madu multi Flora. Sementara untuk bunga rosella sendiri, pak Is menggunakan Bunga Rosella laut yang ditanam secara organic sehingga terbebas dari pestisida, fungsisida dan herbisida yang secara kumulatif dapat menunpuk dalam tubuh dan merugikan kesehatan manusia.
Saat ini, Madu Sinergi yang diproduksi oleh pak Is telah tersebar dan dikonsumsi oleh berbagai kalangan. Terutama dari kalangan menengah ke atas, Pada umunya masyarakat yang mengkonsumsi Madu Sinergi yaitu masyarakat yang mempunyai kesibukan yang cukup padat sehingga dituntut untuk menjaga kebugaran tubuh. Oleh sebab itu mereka rutin mengkonsumsi Madu sinergi untuk menjaga kondisi kesehatannya. Selain itu, masyarakat juga mengkonsumsi Madu Sinergi untuk membantu menyenbuhkan berbagai keluhan penyakit yang dideritanya.
Madu Sinergi sangat baik dikonsumsi untuk menjaga stamina tubuh, melancarkan metabolisme tubuh, melancarkan stamina tubuh dan manfaat lainnya untuk kesehatan.madu Sinergi dapat digunakan dengan cara dicampur air putih ataupun dicampur dengan roti. Bisa juga digunakan sebagai Tonikum untuk menambah gairah Sex. Madu Sinergi dijual dipasaran dengan harga Rp 55.000,- untuk ukuran 450 gram dan Rp 25.000,- ukuran 200 gram.
Selain memproduksi madu Sinergi, Pak is juga melayani berbagai pengobatan alternative dengan metoda Bekam jingluo. Therapi ini berfungsi untuk membuka samudra energy tubuh manusia. Pak Is pun melayani Mandi Uap rempah. Fungsi dari therapy ini bermanfaat terutama bagi kaum wanita untuk membuka aura kecantikan agar terlihat lebih segar dan cantik alami. Selain itu membuka aura, mandi uap rempah pun dipercaya mampu mengembalikan kondisi tubuh agar tetap Fit dan segar setelah melakukan aktifitas sehari hari. Derngan therapy mandi uap rempah, badan agar terasa lebih segar dan pikiran menjadi tenang. Pak Is membuka praktek Terapy di Pondok Terapi Chi Energi belakang jalan Aeromodeling 4 No1 Perumahan arcamanik Kota Bandung Telp 085720212599 untuk konsultasi maupun memperoleh layanan terapy serta memperoleh produk Madu Rosella “Sinergi” (Indra).

Plus Minus Sekolah Bertaraf Internasional


Undang Undang Dasar (UUD) 45 mengamanatkan bahwa pemerintah bertanggung jawab dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Amanat tersebut di implementasikan oleh pemerintah dalam bentuk menyediakan sarana dan prasarana dibidang pendidikan. Bahkan pemerintah membentuk sebuah dinas tersendiri untuk menangani bidang pendidikan mulai dari tinggkat Pusat hingga tingkat Pemerintah Kab/ Kota.
Perkembangan dunia pendidikan di tanah air seakan berjalan ditempat, bahkan bisa dikatakan berjalan mundur. Pemerintah menyadari permasalan tersebut, akhirnya pada tahun 2006, pemerintah mulai menggulirkan Program Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI), sebelumnya pemerintahpun menggulirkan program sekolah unggulan, program akselerasi dan program yang lainnya. Tujuan secara umum kebijakan dalam bidang pendidikan tersebut untuk meningkatkan kualitas pendidikan ditanah air. Khusus RSBI, pemerintah berharap lulusan dari RSBI dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas serta dapat bersaing secara nasional maupun internasional. Selain, itu mutu lulusan RSBI setara dengan tamatan sekolah dinegara negara maju atau Negara Negara yang tergabung dalam Organitation For Economic Co-Operation Develovment (OEDC).
Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) seolah menjadi tolak ukur baru kemajuan dalam dunia pendidikan di tanah air. Saat ini telah banyak bermunculan beberapa sekolah yang tergolong sekolah bertaraf internasional dalam berbagai jenjang, di setiap daerah di tanah air. Bahkan mendiknas Bambang Sudibyo menyebutkan pada tahun 2008/2009 telah terbentuk 200 Sekolah Menengah Atas (SMA) yang dirintis menjadi SBI. Tak mengherankan ketika sekolah sekolah tersebut tengah sibuk mempersiapkan diri agar dapat disahkan menjadi salah satu Sekolah Rintisan Bertaraf Internasional(RSBI).
Syarat untuk disahkan sebuah sekolah menjadi SBI memang cukup rumit. Perbaikan sarana dan prasarana menjadi salah satu fokus perhatian, disamping membangun kultur disekolah tersebut serta peningkatan Sumber daya manusia. Begitu pula untuk tenaga pendidik, untuk tingkat SMA 30% guru harus berijazah S2 dari perguruan Tinggi yang program studinya terakrerditasi A. Begitupun untuk tenaga kependidikan, kepala sekolah minimal berijazah S2 dari PT yang program studinya terakreditasi A. Jika berhasil disyahkan oleh Pemerintah, maka seluruh kelas dapat ditambahklan kurikulum standar internasional.
Kebijakan penyelenggaraan pendidikan SBI tertuang dalam Undang Undang system Pendidikan nasional (Sisdiknas) No 20 tahun 2003. Dan tertuang rencana strategis pendidikan nasional tahun 2005, sebagai bentuk aplikasi sebuah harapan untuk meningkatkan daya saing bangsa. Sehingga diperlukan untuk membuka dan menggelar Sekolah Bertaraf Internasional di setiap Kabupaten/Kota di tanah air. Setiap jenjangnya minimal satu Sekolah Bertaraf Internasional. Dengan demikian diperlukan kerjasama yang konsisten antara pemerintah pusat dan pemrintah Kota/Kabupaten.
Seiring berjalanya waktu, kehadiran SBI menjadi problema baru bagi masyarakat, terutama bagi kalangan masyarakat yang kurang mampu. Hal tersebut karena biaya pendidikan di SBI terbilang mahal. bahkan bisa berlipat lipat di banding sekolah reguler biasa. Problema itu menjadi dilema tersendiri bagi orang tua yang akan memasukan anaknya ke program SBI. Disatu sisi orang tua menginginkan anaknya memperoleh kualitas pendidikan yang lebih baik, di sisi lain keterbatasan materi menjadi alasan untuk berpikir dua kali jika memasukan anaknya ke SBI. Dari permasalahan tersebut memunculkan anekdot di masyarakat bahwa SBI kepanjangan dari Sekolah “Bertarif” Internasional bukan Sekolah Bertaraf Internasional.
Masa masa penerimaan Siswa Baru tidak lama Lagi, para orang tua kini disibukan untuk memilih dan memilah sekolah terbaik dan yang paling sesuai bagi anak anaknya. Disini masyarakat perlu perhitungan yang cermat dan cerdas, terutama bagi masyarakat yang kondisi ekonominya serba kekurangan ditengah kondisi perekonomian yang kian hari kian menghimpit.
Pemerintah seharusnya menyadari akan pentingnya menyelenggarakan pendidikan bermutu bagi seluruh rakyat tanpa kecuali. Tidak terbatas bagi masyarakat yang memiliki kemampuan ekonomi yang tinggi. Jangan sampai Sekolah sekolah yang saat ini berlomba untuk berebut menjadi SBI. hanya SBI dapat menarik dana yang lebih tinggi dari masyarakat dengan berbagai dalih, Sementara program dari SBI itu sendiri kurang diperhatikan. Sebab dalam peraturan, SBI diperbolehkan menarik pungutan dari orangtua siswa. Sebagai bentuk partisipasi masyarakat dalam bidang pendidikan.
Penyelenggaraan SBI sebagai salah satu program untuk meningkatkan mutu pendidikan, memang bukan program yang salah. Namun kehadiran SBI memang tuntutan mutlak bagi bangsa dalam menghadapi era globalisasi. Tetapi yang harus menjadi renungan bersama adalah ketika SBI bukan hanya sekedar program bagi kalangan masyarakat kelas menengah ke atas. Sementara masyarakat miskin hanya bisa gigit jari, untuk bisa masuk SBI hanya karena keterbatasan materi. Sekolah SBI jangan sampai dijadikan alat segelintir oknum untuk menarik dana yang lebih tinggi dari masyarakat dengan berbagai alasan. Seperti biaya gedung yang mewah dan mentereng, kelas yang ber-AC serta fasilitas sarana pembelajaran yang lengkap. Jangan sampai SBI seakan memberi mandat bagi Oknum Kepala Sekolah untuk lebih leluasa menekan pungutan yang sangat tinggi bagi masyarakat. Alih alih sekolah SBI mampu berkompetisi dalam percarturan internasional. Jangan sampai SBI menjadi sekolah bertarif Internasional sementara kualitas kurang diperhatikan. (indra)

Hati Hati Surat Nikah Palsu dan Surat Akta Cerai Palsu

Sindikat Pemalsu Buku Nikah berhasil di Bekuk.
Pensiunan Kepala Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Jawa Barat SM kini mendekam di tahanan. SM(59) harus mempertanggung-jawabkan perbuatannya yang diduga sebagai sindikat pemalsuan buku nikah dan blanko surat cerai palsu. Selain SM. Polisi juga berhasil membekuk dua anggota sindikat lainnya yaitu AK (64) dan Ar (66) yang merupakan warga Banjaran Kab. Bandung. Para tersangka ditangkap pada awal Mei 2009.
Perbuatan para tersangka terbongkar oleh Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Sektor (Polsek) Banjaran.dari tangan tersangka petugas berhasil menyita sejumlah barang bukti berupa Buku Nikah Palsu, ratusan blanko akta cerai palsu , 20 stempel dan barang bukti yang lainnya. Perbuatan para tersangka yang diduga beroperasi di wilayah Kab.Bandung, Kota Bandung dan Kota Cimahi, diancam dengan hukuman maksimal 7 tahun karena di jerat pasal 55 junto 263 dan 266 KUHPidana tentang pemalsuan.
Kapolres Bandung, AKBP Drs Imran Yunus MH dalam peryataannya yang diwakili Kapolsek Banjaran AKP Moh Darkan.SPd. serta di damping Wakapolsek Banjaran Iptu Eulis PR dan Kanit Reskrim Aiptu Agus Suherman di Mapolsek Banjaran mengungkapkan, jika dilihat dari barang bukti, perbuatan Kejahatan para Tersangka di indikasikan telah lebih dari satu kali melakukannya.
Moch. Darkan menjelaskan, bentuk buku nikah dan akta cerai palsu tersebut nyaris sama dengan yang asli. Namun setelah dilakukan penyelidikan, baru diketahui buku nikah palsu mempunyai nomor register yang berbeda. Selain itu, nomor seri palsu dapat dilihat tanpa menggunakan sinar ultraviolet.
Berkat Laporan Warga
Moch. Darkan menuturkan terbongkarnya kasus tersebut berawal dari laporan masyarakat. Hal tersebut bermula dari salah seorang warga Kp Barunangtung Desa Pasirmulya, Kec Banjaran berinisial Nn(21) pada tanggal 24 april yang lalu. Saat itu Nn bersama istrinya RN akan melegalisir surat nikah mereka ke KUA Banjaran untuk keperluan mengurus Akta kelahiran putranya di Kantor Catatan Sipil Kab. Bandung. Namun diluar dugaan nomor register yang tercantum dalm buku nikah mereka merupakan nomor register orang lain.Akibatnya surat nikah Nn dan NR tidak bisa dilegalisir. Akibatnya Nn mendapat kesulitan untuk mengurus akta kelhiran anaknya. Padahal dirinya harus mengeluarkan biaya sekitar Rp 400.000,- untuk mendapatkan surat nikah palsu tersebut.
Salah seorang tersangka AK sebelumnya tercatat sebagai petugas Pembantu Pencatatan Nikah (P3N) di KUA kec. Banjaran. Setelah menagkap AK, petugas berhasil anggota sindikat lainnya yaitu Ar. Dari keterangan kedua tersangka, Blanko surat akta cerai dan buku nikah palsu di pasok dari SM. Dari pengakuan ketiga tersangka buku nikah dan surat akta cerai palsu tersebut dicetak di kawasan Astanaanyar oleh Ur yang diketahui telah meninggal dunia. Modus yang dilakukan oleh AK, setelah mendapat buku nikah palsu yang didapat dari Ar, dirinya yang mengisi blangko tersebut. Setelah itu di Cap KUA Banjaran dan ditanda tangani oleh AK sendiri.
Kapolsek menghimbau kepada masyarakat untuk mencermati dan berhati hati. Serta tidak mencari jalan pintas untuk mendapatkan buku nikah. Berdasarkan dari berbagaisumber besarnya biaya nikah yang resmi yaitu Rp 30.000,- serta dibayarkan kepada bank yang ditunjuk, dan dibayarkan oleh pasangan yang mau melangsungkan pernikahan.(Indra)

Uang Kadeudeuh Bagi Anggota Dewan diakhir Masa Tugas


Di Akhir Masa tugas, Anggota Dewan Dapat Uang Kadeudeuh
Ketua DPRD Jawa Barat Peride 2004-2009, akan menerima uang kedeudeuh di akhir masa tugasnya pada bulan Agustus mendatang. Pemberian uang kededeuh tersebut berdasarkan pada Peraturan Pemerintah (PP) No 24 tahun 2004 tentang kedudukan dan Protokoler Pimpinan dan Anggota DPRD. Hanya dalam PP tersebut bukan disebut Uang Kadeudeuh tapi Uang jasa pengabdian. Bahkan untuk ketua DPRD Jawa Barat akan menerima uang kadeudeuh tersebut sebesar 6 kali gaji pokok Gubernur yang diperkirakan sebesar Rp 7juta -8 jutaan/bulan.
Kepada Wartawan, Kepala bagian Humas dan Protokoler Sekertariat DPRD Jawa Barat, Edy S Holil menyebutkan, dalam PP No 24 pasal 23 tercantum pemberian uang jasa pengabdian pada Pos Sekertariat DPRD Jabar. Namun ia menolak jika uang tersebut disebut uang kadeudeuh. Menurutnya, pemberian uang jasa pengabdian tersebut diberikan berdasarkan masa kerja dari Anggota Dewan itu sendiri.
Dalam PP no 24 tahun 2004 tersebut dinyatakan tentang besaran uang jasa pengabdian yang akan diberikan kepada Anggota Dewan sebesar 1 bulan uang representasi, bagi yang menjalani masa tugas 0 sampai 1 tahun. Bagi yang masa tugasnya 2 tahun,akan mendapat 2 bulan uang representasi. Dan seterusnya hingga yang menjalani masa tugas hingga 4 tahun. Sementara bagi yang masa tugasnya 5 tahun akan mendapat 6 bulan uang representasi. Sementara besarnya uang represestasi yaitu setara dengan 1 bulan gaji pokok Gubernur.
Didalam PP itu sendiri mengatur untuk ketua Dewan uang representasinya 100% sama dengan 1 bulan gaji pokok Gubernur, untuk wakil Ketua 80 % dan untuk anggota 75 %. Gubernur Jawa Barat, H .Ahmad Heryawan juga mengakui adanya uang jasa pengabdian bagi para anggota Dewan periode 2004 2009.
Pemkot Bandung Sediakan Rp 567 Juta.
Ketua DPRD Kota Bandung Husni mutaqin kepada wartawan, terkait dengan adanya uang jasa pengabdian yang akan diberikan kepada anggota Dewan periode 2004-1999 menyatakan, dana tunjangan jasa pengabdian akan diberikan kepada 45 orang anggota dewan.setiap anggota dewan diperkirakan akan menerima sebesar Rp 12,6 juta. Uang jasa tersebut akan diberikan di akhir masa tugas (Purna Bakti) yaitu sekitar akhir Juli mendatang.
Husni menjelaskan,Semuan anggota Dewan berhak menerimanya, baik yang aktif maupun yang sering bolos.”Pemberian uang jasa pengbdian itu tidak dilihat dari kehadiran anggota Dewan maupun prestasinya” terangnya kepada Wartawan di DPRD Kota Bandung.
Mengenai perhitungannya, Husni menyebutkan telah ada aturannya. Jika dilihat dalam aturan tersebut, jabatan di DPRD tidak mempengaruhi besaran uang jasa pengabdian tersebut. Ini dapat diartikan 45 anggota dewan, termasuk ketua DPRD dan Ketua Komisi akan menerina uang jasa pengabdian dalam jumlah yang sama.kecuali bagi anggota dewan hasil Pergantian Antar Waktu (PAW) besarnya akan berbeda dengan anggota dewan yang lain.
Untuk pemberian uang jasa pengabdian tersebut, sekertariat DPRD Kota Bandung telah menganggarkan sebesar Rp 567 juta. Sementara untuk anggota Dewan Kota Cimahi telah dianggarkan sebesar RP 374 bagi 40 anggota dewan.
Ditempat terpisah, Sekertaris DPRD Kota Cimahi, Eddy Djunaedy di dampingi Kabag Humas Kardin Panjaitan menjelaskan kepada wartawan, Dirinya menolak jika pemberian uang jasa pengabdian tersebut, disebut uang kadeudeuh. Menurutnya jika disebutkan uang kadeudeuh mempunyai konotasi yang negative dan diberikan berdasarkan rasa kasihan dan rasa iba, serta tidak mempunyai payung hukum yang jelas. Sedangkan pemberian uang jasa pengabdian, jelas dasar hukumnya yaitu PP no 24 tahun 2004.
Menurutnya, jumlah uang pengabdian yang akan diberikan kepada 40 anggota dewan, diantaranya 37 orang anggota dan 3 orang Pimpinan. Untuk ketua DPRD dengan masa kerja 5 tahun akan menerima sebesar RP 12,6 juta, Wakil Ketua RP 10 Juta sedangkan anggota Rp 9,45 Juta. Uang tersebut telah dianggarkan pada Pos anggaran Sekertariat Dewan yang diambil dari APBD Kota Cimahi. Rencananya dana tersebut akan dicairkan pada tanggal 22 atau tanggal 24 Agustus. Sedangkan untuk tanggal 23 Agustus akan dilaksanakan pelantikan anggota DPRD Kota Cimahi hasil pemilu 2009. (Indra)